Selayarnews.com – Bira. Memasuki hari kedua awal tahun baru 2017 ini, Animo masyarakat yang memanfaatkan jasa penyeberangan dengan Kapal/Feri di lintasan Bira – Pamatata meningkat tajam. Seperti terlihat pada penyeberangan pertama di hari senin, 2/01/2017 pagi ini, jumlah penumpang KMP. Bontoharu membludak. Puluhan penumpang terpaksa harus melantai karena kurangnya fasilitas tempat duduk di Kapal yang melayari rute Bira – Pamatata tersebut.Bahkan lorong kamar ABK di dek atas juga sesak dengan penumpang yang melantai.
Fadli, salah satu penumpang KMP. Bontoharu yang ikut melantai di kapal pengangkut penumpang ini menuturkan kepada Selayarnews, “banyak sekali penumpang, bahkan di lantai paling atas juga banyak yang melantai, mereka mungkin baru pulang dari liburan tahun baru. Besok (selasa 03/01/2017) hari pertama masuk kerja jadi mungkin semua pulang bersamaan hari ini”, kata fadli salah satu warga Selayar yang berprofesi sebagai PNS.
lain lagi kata Citra, yang melantai di Bagian Mushallah Kapal, “tidak ada jalan lain, saya tahu etika kalo di sini tidak bisa tidur, tapi mau dimana lagi, kapasitas kapal juga memang sudah full, tidak tempat bahkan hanya untuk duduk”. Fasilitas tempat duduk di hampir semua kapal feri yang menyeberangi Lintas Bira – Pamatata memang sudah lama dikeluhkan oleh pengguna jasa ini. Namun pihak yang berwenang dengan hal ini seakan akan menutup mata dengan realitas yang terjadi.
Seperti diketahui liburan tahun baru 2017 ini diawali sejak 31/12/2016 yang kebetulan bertepatan dengan hari sabtu (Pemkab Kep. Selayar menerapkan 5 hari kerja) sampai hari senin 02/01/2017. Banyak warga Selayar yang memanfaatkan moment waktu liburan tahun baru dengan mengunjungi kota makassar dan beberapa destinasi wisata lainnya di Sulsel seperti Malino, Bantimurung, Toraja dan tempat lainnya.(Rs)