Selayarnews.com – Direktur Jenderal Pajak Ken Dwijugiasteadi berharap nomor identitas tunggal segera terwujud. Jika terealisasi, maka Nomor Pokok Wajib Pajak bakal terintegrasi dengan kartu kredit, Kartu Tanda Penduduk, dan Surat Izin Mengemudi.
“Mudah-mudahan tahun depan NPWP dapat digunakan untuk berbagai hal,” kata Ken di ITC Mangga Dua Jakarta saat melakukan sosialisasi amnesti pajak pada Selasa, 1 November 2016.
Seperti dikutip dari laman vivanews.co.id, NPWP serba guna diyakini akan memudahkan aktivitas masyarakat. Karena hanya dengan satu kartu, pemegang kartu bisa berbelanja, memesan tempat makan, hingga bepergian ke luar negeri. “Punya NPWP jadi penduduk kelas satu. Saldonya pasti gede. Kita sudah punya prototipenya,” ucapnya.
Sehingga menurutnya, ketika nilai kegunaan NPWP meningkat, maka orang-orang akan memiliki peningkatan kebanggaan, memiliki dan membawa ke mana-mana NPWP.
Selain mengonvergensi sejumlah identitas seperti NPWP, KTP, paspor, SIM, dan BPKB, dengan kartu identitas tunggal ini diharapkan tak ada lagi identitas ganda yang dimiliki masyarakat.(zb)