Selayarnews.com – Dosen UIN Alauddin Makassar sekaligus Putra terbaik yang dimilik Kabupaten Kepulauan Selayar Dr.Sabri AR, MA kembali menerbitkan karya terbarunya dalam bentuk buku yang berjudul “Mengurai Kesenyapan Bahasa Mistik dari Filsafat Analtik ke Epistimologi Hudhuri”.
Untuk memperkenalkan karya terbarunya Dr.Sabri kembali menggelar Bedah Buku “Mengurai Kesenyapan Bahasa Mistik dari Filsafat Analtik ke Epistimologi Hudhuri” ini di Warkop News Tosil Jl.Tun Abdul Razak Gowa (Sabtu,6 januari 2017).
Menghadirkan anggota DPD RI Dr.Ajiep Padindang,S.E.,M.M sebagai pembahas kegiatan ini diikuti oleh beberapa akademisi, Mahasiswa dan Komunitas. Kegiatan ini berlangsung seru disertai diskusi dan kajian yang alot tentang isi buku yang ditulis Dr.Sabri AR,MA.
Dr. Ajiep Padindang mengurai tentang sosok Dr.Sabri,AR dan buku buku yang ditulisnya terutama buku “Mengurai Kesenyapan Bahasa Mistik”.
“Buku ini sangat mengguncang dunia filsafat terutama filsafat analitik yang dihubungkan dengan Epistimologi Hudhuri. Saya bisa menyampaikan bahwa buku ini merupakan buku filsafat terbaik yang terbit di tahun 2017 ini” Ungkap Ajiep Padindang disela sela diskusi.
Dr.Sabri menyampaikan bahwa penulisan buku ini mencoba untuk mengurai bahasa “Mistik” yang selama ini tereduksi menjadi sesuatu yang sangat susah diperbincangkan di ruang ruang publik.
“Mistik selama ini mengalami pendangkalan makna dalam masyarakat sehingga ketika berbicara tentang mistik selalu berkaitan dengan uka uka. Bahasa mistik disini mencoba mengurai Bahasa Mistik ini dihubungkan dengan dunia filsafat” Ujar Dr.Sabri.
Diskusi ditutup dengan sesi tanya jawab oleh pemateri dan peserta. Dalam kesempatan para peserta berebutan untuk mendapatkan buku terbaru karya Dr.Sabri ini.
****
DA