Selayarnews.com – Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan kembali memberikan Honorary Police dan Police Award kepada sejumlah pihak yang membangun sinergitas dengan Polri di wilayah masing-masing, Senin (07/11/2016) yang berlangsung di Mapolda Sulsel.
Kapolda Sulsel Irjen Pol Anton Charliyan memberikan apresiasi kepada semua pihak yang telah membantu kepolisian sehingga bisa mendapatkan kepercayaan dari masyarakat.
“Untuk mendapatkan kepercayaan masyarakat perlu ada suatu figur figur, maka dari itu kami ingin mencari figur atau tokoh masyarakat yang telah berjasa dalam membantu tugas tugas kepolisian”,kata kapolda Sulsel, Irjen Pol Anton Charliyan saat memberikan sambutan.
Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan, Inspektur Jendral Polisi Dr Anton Charliyan MPKN didampingi Waka Polda Sulsel Brigadir Jendral Polisi Gatot Eddy Pramono memberikan Honorary Police kepada 11 orang yang telah membantu kinerja Kepolisian dan Police Award kepada 21 personel jajaran Polda Sulsel.
Mantan Kapolres Kep. Selayar AKBP Said Anna Fauza yang belum lama ini mengakhiri masa tugasnya sebagai Kapolres di kepulauan Selayar, turut menerima Penghargaan Police Award ini.
Nama Personel Polri penerima POLICE AWARD diantaranya adalah :
1. AKBP SAID ANNA FAUZA, S.I.K ( KAPOLRES PELABUHAN MAKASSAR )
2. AKBP MUH.YADIN, SH ( KASUBDIT 2 DITRESKRIMUN POLDA SULSEL )
3. KOMPOL RAPIUDDIN ( KANIT 1 SUBDIT 3 DITRESKRIMUN POLDA SULSEL )
4. AKP FANTRY TAHERONG, S.H, S.I.K M.H ( SESPRIM POLDA SULSEL )
Dalam kesempatan tersebut kapolda Sulsel mengatakan, bahwa pemberian police award adalah bagi anggota polri yang dinilai berprestasi dalam tugas Polri dan mengharumkan nama baik Institusi Polri khususnya Polda sulsel .
Semoga para penerima penghargaan ini dapat memberikan contoh kepada polisi – polisi yang lainnya dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat.
Untuk pemberian Penghargaan Honorary Police, Salah satu putra selayar Bayu Kristian turut menerima penghargaan ini. Salah satu karyanya telah digunakan di Polres Pelabuhan Makassar. Bayu Kristian Sudirman bersama 3 orang temannya yaitu Muh. Arief sucipto, Fadil maulana malik dan Husen Danial membetuk Tim Passq guna menciptakan sebuah aplikasi bernama Panic Alarm System. Aplikasi yang berbasis HP dan dapat diunduh secara gratis di Playstore ini merupakan salah satu fitur layanan yang diterapkan di Polres Pelabuhan Masyarakat guna memberikan pelayanan keamanan dan ketertiban khususnya dalam wilayah kerja Resort Pelabuhan Makassar. Dengan menginstal dan melakukan registrasi di aplikasi ini, anda yang berada di wilayah kerja pelabuhan makassar dapat menekan tombol panic di aplikasi maka secara virtual akan terkoneksi ke server dan petugas akan segera mendatangi lokasi pelapor.
Dari pengamatan Tim redaksi Selayarnews.com ketika mencoba aplikasi ini, fitur yang disiapkan di aplikasi ini cukup sederhana sehingga dapat digunakan oleh semua kalangan, tanpa membutuhkan keahlian dan keterampilan khusus. Cukup instal dan lakukan registrasi.
Selayar boleh berbangga hati ternyata Selayar juga memiliki putra terbaik yang berkecimpun didunia Teknologi Informasi.(Rs)