Selayar Expo Ekonomi Kreatif 2018 Dinas Kepariwisataan
Selayarnews.com – Selayar Expo Ekonomi Kreatif 2018 yang digelar di Pasar Sentral Bonea oleh Dinas Kepariwisataan Kabupaten Kepulauan Selayar menarik perhatian publik.
Selain karena banyaknya produk produk ekonomi kreatif lokal yang dipasarkan disana juga menggeliatnya Pasar Sentral Bonea yang selama bertahun tahun tertutup dan tidak berfungsi lagi.
Penggunaan pasar sentral Bonea sebagai lokasi digelarnya Event Selayar Expo 2018 membuat pasar ini seakan akan hidup kembali dari tidur panjangnya. Puluhan komunitas yang bergerak di ekonomi kreatif serta tak kurang ratusan pedagang menggelar jualannya dilokasi Expo dan diperkirakan ratusan juta perputaran transaksi keuangan terjadi setiap malam di lokasi ini.
Ketua Panitia Selayar Expo Said Arfandi menyampaikan dipilihnya Pasar Bonea sebagai tempat pelaksanaan kegiatan, bukan sekedar lokasi karena, masih banyak tempat lain yg dinilai lebih strategis sebagai lokasi kegiatan.
“Substansi dipilihnya pasar Bonea sebagai lokasi kegiatan, antara lain Menghidupkan kembali pasar Bonea yang selama ini terbengkalai dan tidak dikelola dengan baik,
Menjadikan Pasar Bonea sebagai Pasar/sentra ekonomi, khususnya ekonomi kreatif, guna mendorong berkembangnya usaha pelaku ekonomi kreatif yg selama ini kebingungan dalam memasarkan produk, dan tentunya menjadi sebab rendah produktifitas pelaku ekonomi krearif serta Menjadikan Pasar Bonea sebagai destinasi wisata (city tour) kota Benteng” Ungkap Said Arfandi.
Namun sangat disayangkan setelah kegiatan Expo berakhir kondisi Pasar Bonea yang sudah hidup kembali akan kembali Mati seperti semula.
Sangat disayangkan momentum ini dibiarkan akan berlalu begitu saja oleh OPD yang berwewenang.
Para peserta Expo Ekonomi kreatif berharap Pasar Bonea bisa menjadi lokasi yang tepat untuk memasarkan produk produk hasil produksi mereka. Hal ini diungkapkan salaj seorang peserta pameran.
“Kita berharap kondisi pasar ramai seperti sekarang ini tidak hanya sampai di acara Expo ini. Kita bisa contoh pasar seni di Jogja dan Pasar Segar Makassar yang hidup menggeliat sebagai destinasi favorit wisatawan” Ujarnya.
Panitia dan Peserta Expo telah bekerja bukan sekedar kegiatan, tetapi lebih dari kerja-kerja substansi, guna mendorong atau mendukung OPD berwenang menyelesaukan masalah yg selama ini tak terselesaikan.
Sekarang Jalan menuju penataan pasar sudah terbuka lebar, tinggal menunggu kemauan dari OPD pemegang kebijakan, apakah OPD Mau atau Tidak menatanya, Serius atau sekedar lipstik.
******
DA