Selayarnews.com – Upacara Peringatan Hari Pahlawan 10 November 2016, tingkat Kabupaten Kepulauan Selayar berlangsung di Lapangan upacara Kantor Bupati Kepulauan Selayar. Bertindak sebagai Inspektur Upacara Bupati Kepulauan Selayar Muh. Basli Ali. Peserta upacara terdiri dari anggota Kodim 1415 Kepulauan Selayar, Polres Kepulauan Selayar, Pol PP dan siswa sekolah SMP dan SLTA.
Hadir Unsur Forkopimda, para Pimpinan SKPD dan para Asisten, sesepuh dan keluarga Veteran dan undangan lainnya.
Dalam upacara tersebut sesepuh dan keluarga veteran mendapatkan santunan dari Bupati Kepulauan Selayar.
Membacakan amanat Menteri Sosial RI, Bupati Kepulauan Selayar mengatakansetiap tanggal 10 November, Bangsa Indonesia memperingati Hari Pahlawan, sebagai momen reflektif untuk memberi makna atas pengorbanan para pahlawan kusuma bangsa, dengan menyalakan kepahlawanan dalam perjuangan mengisi kemerdekaan. Peringatan tersebut kata Basli, didasarkan pada peristiwa “PertempuranĀ Ā Ā 10 November 1945” di Surabaya, sebagai pertempuran pertama dan terbesar antara pasukan Indonesia dengan pasukan asing setelah proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945, dengan memakan korban jiwa yang sangat besar.
āPeristiwa tersebut member kita pelajaran moral bahwa warisan terbaik para pahlawan bangsa bukanlah politik ketakutan, melainkan politik harapan. Bahwa seberat apapun tantangan yang dihadapi dan keterbatasan yang ada, tidak akan menyurutkan Ā semangat perjuangan,ā kata Basli Ali.
Dikatakan peringatanĀ HariĀ Pahlawan harusĀ mampu menggali apinya, bukan abunya. Dengan meminjam ungkapan Bung Karno, semangat kepahlawanan itu adalah semangat rela berjuang, berjuang mati-matian dengan penuh idealism dengan mengutamakan, āungkap Basli.ā
āTantangan danĀ persoalanĀ yang kita hadapi saat ini memang berat. Akan tetapi, kita tidak boleh putus pengharapan. Para Pahlawan Kusuma Bangsa mengajarkan pada kita arti penting perjuangan, ketabahanĀ dan harapan. Bahwa barang siapa yang ingin memiliki mutiara harus kuat menahan nafas, dan berani terjun menyelami samudera yang sedalam-dalamnya,ā tandasnya.
Melalui momentum Hari Pahlawan 10 November 2016 yang dilaksanakan dengan berbagai kegiatan, Basli Ali berharap,kita dapat mengambil makna yang terkandung didalamnya dengan meneladani nilai-nilai luhur yang diwariskan kepada kita semua. (FIRMAN/KURNIADI)