Selayarnews- Event Punagaan Perahu Dayung Race 2022 yang rencananya akan digelar di Pantai Punagaan Desa Patilereng Kecamatan Bontosikuyu, Sabtu-Minggu 17-18 Desember 2022 ditunda pasca robohnya Jembatan Pinang Jaya.
Penundaan kegiatan Wisata yang digelar BumDes Beloka Mandiri, Pokdarwis dan Karang Taruna Desa Patilereng tersebut disampaikan oleh Ketua BumDes Beloka Mandiri Abd. Razak, hari ini, Sabtu (15/12).
“Assalamualaikum Diinfokan kepada teman-temannya yang mau ke pantai timur Punagaan Beach, terkhusus peserta lomba dayung bahwa akses jalan ke pantai timur putus total dan tak bisa dilalui, maka kami dgn berat hati menyampaikan perlombaan diundur sampai akses bisa di lalui kembali, Sekali Iagi kami mohon maaf ” kata Abd Razak.
Sebagaimana berita kami sebelumnya, robohnya Jembatan yang berada pad ruas jalan Propinsi Tana bau – Ngapaloka – Pattumbukang, memutus Akses ke 3 Dusun di Desa Patileng dan 1 Dusun Desa Laiyolo baru, serta akses ke Kawasan Wisata Pantai Punangaan yang merupakan tempat rencana event Lomba Dayung tersebut dilaksanakan.
” Kejadian ini memutus akses dari dan menuju Pinang Jaya Dusun Lembang Jaya kurang Lebih 20 kk, Reaiyya Dusun Reaiyya Desa Patilereng -+ 70 kk, Dusun Lalemang Patilereng -+ 20 kk, Tombangan Dusun Lalemang Patilereng -+ 50 kk, Ngapaloka Dusun Lalemang Patilereng -+ 7 Kk, Lokasi Wisata Pantai Punagaan Desa Patilereng dan Kampung Jammeng Dusun Timoro Desa Laiyolo Baru -+ 60 Kk” ungkap Saharuddin Arif.
Saharuddin menambahkan, rencana pihaknya akan melakukan gotong royong untuk membuat Jembatan Darurat dengan menggunakan pohon Kelapa. Diharapkan jembatan darurat ini nantinya dapat dilalui dengan menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat. (Red)