Selayarnews.com – Sms Penipuan dengan modus pemberian beasiswa kembali marak dan menyasar orang tua siswa SAMA Negeri 1 Bontomatene (SMAN 2 Selayar). Kejadian ini diketahui setelah banyak orang tua siswa melaporkan ke sekolah tentang adanya SMS yang mereka terima dan mengatasnamakan pihak sekolah.
Modus Penipuan ini terbilang canggih karena penipu mengetahui data pribadi siswa dan sekolah termasuk nama orang tua, Alamat dan nama nama guru yang mengajar di SMA Negeri 1 Bontomatene.

Setelah orang tua siswa menelpon nomor yang diberikan penipu selanjutnya penipu mengarahkan orang tua siswa ke ATM untuk dipandu. Beruntungnya orang tua siswa terlebih dahulu melaporkan ke pihak sekolah.
Untuk mengantisipasi adanya korban Andi Ompo Salah seorang guru SMAN 1 Bontomatene melalui akun media sosial pribadinya meminta kepada para orang tua untuk lebih berhati hati

Saat dikonfirmasi Andi Ompo menyampaikan selain pengumuman di media sosial pihak sekolah juga melakukan langkah langkah preventif
“Selain mengumumkan lewat social media kami juga sudah menghubungi pihak BRI Batangmata untuk memantau jangan sampai ada anak yang ke BRI untuk ambil beasiswa dan segera menghubungi pihak sekolah. Besok juga akan kami umumkan di apel pagi” Ujar Andi Ompo.
Kejadian serupa juga terjadi minggu lalu tapi menyasar guru guru SMA Negeri 1 Bontomatene, para guru mendapat SMS mengatasnamakan kepala sekolah untuk mengikuti pelatihan di Jakarta.

“Sejauh ini belum ada korban yang tertipu dengan SMS Penipuan ini namun kami meminta orang tua siswa, Guru Guru dan siswa sendiri untuk berhati hati” tutup Andi Ompo.
Belum diketahui penyebab bocornya data pribadi dari siswa dan sekolah ke penipu namun ditenggarai pengirinan data siswa dan sekolah ke Dinas Pendidikan Provinsi mengalami kebocoran (Hacking). (DA)