Benteng – Sejak ditetapkannya bahwa Kabupaten Kepulauan Selayar sudah terdapat 1 orang yang dinyatakan positif Covid-19 melalui beberapa hasil pemeriksaan, Gugus Tugas penanganan Covid-19 Kabupaten Kepulauan Selayar melakukan langkah-langkah secara cepat dalam mencegah penyebaran virus tersebut dengan menjalin kerjasama kepada beberapa pemilik Hotel yang ada di beberapa titik.
“Tiga Hotel digunakan untuk isolasi yaitu Hotel Rayhan, Selayar Beach dan Safira sedangkan untuk tenaga medis dan kesehatan di Mess Pemda,” ungkap Marjani Sultan Selaku Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Selayar kepada Selayarnews, Jumat (1/5).
Sinergitas baik Pemerintah maupun swasta saat menghadapi kondisi seperti sekarang ini juga merupakan hal yang paling utama mengingat bahwa penyebaran Coronavirus Disease (Covid-19) bukanlah hal yang main-main.
“Penggunaan beberapa Hotel sebagai tempat isolasi bagi beberapa penumpang pesawat itu sangat membantu karena fasilitas yang baik dan mudah dikontrol untuk melakukan pengecekan lanjutan. Negara membutuhkan bantuan itu,” imbuhnya.
Lebih jauh, dalam menghadapi situasi seperti sekarang Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar berharap bisa untuk terus bekerjasama dengan seluruh lapisan agar bahaya dari Covid-19 bisa diputus.
“Untuk hal isolasi yang seperti sekarang ini memang kita membutuhkan Hotel-hotel ini sebagai tempat isolasi karena kita belum punya tempat lain yang memadai,” ujarnya.
Mengomentari hal-hal yang bersangkutan dengan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kepulauan Selayar sebelumnya, Marjani Sultan dengan tegas mengatakan bahwa Pemerintah Daerah menyiapkan tempat isolasi bagi pasien yang sudah dinyatakan positif Covid-19.
“Mungkin Pak Ansar itu salah menangkap pertanyaan pewarta. Yang disiapkan Pemda sebelumnya adalah tempat isolasi pasien positf yaitu di RSUD.KH. Hayyung dan Puskesmas Bontoharu untuk kamar isolasi,” jelasnya.
Update penanganan Covid-19 di Kabupaten Kepulauan Selayar sampai hari ini sudah 2.611 orang beresiko yang mempunyai riwayat perjalanan dari daerah transmisi lokal dengan 1.810 orang selesai atau dinyatakan sehat dan 801 orang masih isolasi mandiri selama 14 hari.
Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 73 orang dengan 68 orang proses isolasi atau pemantauan dan 5 orang selesai pemantauan, untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) saat ini di Kabupaten Kepulauan Selayar sudah mencapai 71 orang dengan 9 orang diataranya masih proses pemantauan 14 hari dan 62 orang dinyatakan selesai pemantauan.
Selanjutnya untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kabupaten Kepulauan Selayar berjumlah 3 orang dengan 1 diantaranya masih proses pengawasan dan 2 lainnya selesai pengawasan atau dinyatakan sehat.
Sementara itu, kasus spesimen yang diambil dan dikirim untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan (PCR) sebanyak 9 sampel dengan hasil 8 Negatif dan 1 positif Covid-19.
MUH.HATIM AL ASSHAMM
