Selayarnews– Cuaca pancaroba dalam beberapa minggu terakhir di Indonesia menyebabkan daya tahan tubuh masyarakat mudah menurun, tak terkecuali di Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan.
Demam, flu dan pilek menjadi penyakit rentan yang menimpa berbagai kalangan masyarakat. Akibat peralihan cuaca ekstrem ini, warga dianjurkan tetap menjaga imun dengan mengonsumsi makanan sehat dan olahraga teratur.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Selayar, dr. Husaini mengatakan adanya peningkatan jumlah orang sakit akibat pergantian musim ini masih dalam batas normal. Untuk itu itu mengimbau kepada masyarakat agar menerapkan pola hidup bersih dan sehat.
“Memang ada peningkatan, tetapi itu masih batas normal, penyebab utamanya belum diketahui pasti, tetapi salah satunya itu faktor cuaca,” ujarnya, Senin (1/8/2022).
Hal senanda disampaikan Kepala Puskesamas Benteng, dr. Frengki Wijaya, menurutnya peralihan cuaca dari musim dingin ke musim kemarau atau sebaliknya dapat kenjadi pemicu munculnya berbagai penyakit rentan, seperti demam, flu dan pilek.
“Adanya perubahan cuaca dengan udara yang cukup dingin dan memasuki musim kemarau sehingga debu dan penyebaran penyakit semakin cepat, kita anjurkan masyarakat untuk tetap mengenakan masker saat keluar rumah untuk mencegah virus masuk ke dalam tubuh,” kata dr Frengki Wijaya.
Ia juga menganjurkan agar masyarakat melakukan pola hidup bersih dan sehat, dengan istirahat yang cukup serta olahraga teratur.
“Istirahat yg cukup, konsumsi sayur dan buah serta berolah raga teratur. Jangan lupa pakai masker untuk mencegah debu dan virus masuk ke dalam tubuh kita,” pungkasnya. (AJ)























