Selayarnews – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Kepulauan Selayar menggelar kegiatan Penguatan Kelembagaan dengan tema “Evaluasi Struktur dan Beban Kerja Penyelenggara Pemilu di Kabupaten/Kota dan Ad-Hoc”, bertempat di Tanadoang Coffee, Jalan S. Parman, Sabtu (01/11).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kapolres Kepulauan Selayar yang diwakili oleh M. Rifai, S.H., M.H., Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, A. Patoranggi Pasbal, serta Ketua Bawaslu Kabupaten Bulukumba, Bakri Abubakar, S.Pd., S.H., M.H., yang hadir sebagai fasilitator. Turut serta pula perwakilan KPU Kabupaten Selayar, mantan Panwascam, PKD, dan PTPS yang pernah bertugas dalam penyelenggaraan Pemilu maupun Pilkada sebelumnya.
Ketua Bawaslu Kabupaten Kepulauan Selayar, Nurul Badriyah, dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan tersebut menjadi momen penting untuk refleksi dan pembelajaran bersama menuju penyelenggaraan Pemilu yang lebih baik di masa mendatang.
“Kegiatan ini semoga melahirkan rekomendasi konstruktif, memperkuat struktur kelembagaan pengawas pemilu, serta meningkatkan kapasitas dan kesejahteraan para pengawas Ad-Hoc. Melalui forum ini, kami membuka ruang kritik dan masukan sebagai bahan rekomendasi bagi Bawaslu Kabupaten/Kota yang akan diteruskan ke Bawaslu Provinsi maupun RI,” ujarnya.
Lebih lanjut, Nurul menyampaikan bahwa pengalaman para sahabat Bawaslu di lapangan akan menjadi bahan evaluasi dan rumusan langkah perbaikan menjelang pesta demokrasi 2029 mendatang.
“Kuncinya ada pada profesionalitas dan integritas pengawas pemilu,” tandasnya.
Suasana kegiatan berlangsung hangat dan penuh antusiasme. Berbagai ide segar serta kritik membangun dari peserta bermunculan, bahkan ditampilkan langsung di layar untuk dijadikan bahan rekomendasi dalam memperkuat kelembagaan Bawaslu ke depan.
(Red)























