Selayarnews – H. Andi Abd. Waris Halid, SS., MM., atau yang akrab disapa AWH, Anggota DPD RI Perwakilan Sulawesi Selatan, untuk pertama kalinya sejak dilantik sebagai senator melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Kepulauan Selayar.
Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka kegiatan reses masa sidang I tahun 2025–2026, dengan tujuan menjaring aspirasi masyarakat dan pemerintah daerah. Salah satu agenda penting yang diikuti AWH ialah Dialog Rencana Pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Kabupaten Takabonerate yang dilaksanakan di Kantor PD Berdikari Selayar, Jalan Emi Saelan, Benteng., hari ini Rabu (08/10).
Usai mengikuti dialog tersebut, AWH kepada Selayarnews menyampaikan kesiapannya untuk mendukung serta memperjuangkan rencana pemekaran itu di tingkat pusat. Dialog tersebut dihadiri Oleh Ketua DPRD Maappatunru, Anggota DPRD H. Andi Idris dan H. Yonder Hidayah, Anggota KPU Mansyur Sihadji, Dirut Berdikari Muhammad Arwib dan sejumlah Aktivis Kepulauan.
“Jadi, saya ini kunjungan ke Selayar dalam rangka reses. Reses untuk masa sidang 1 tahun 2025–2026. Jadi kegiatan saya ke sini adalah dalam rangka untuk mencari aspirasi masyarakat, aspirasi pemerintah daerah. Makanya saya dalam kegiatan pertama ini saya langsung datang ke Selayar saya dengar tadi bincang-bincang tentang pemekaran jadi pemekaran ini juga salah satu bentuk aspirasi daripada masyarakat.” Katanya.

Menurutnya, pembentukan DOB Baru sangat penting untuk mendekatkan pelayanan kepada Masyarakat.
“Saya mendengarkan daripada tim pemekaran ini dan saya sangat respon karena memang pemekaran ini sangat dibutuhkan khususnya untuk rakyat di Takabonerate karena memang secara geografis itu luar biasa jauhnya, pasti pelayanan publik itu susah untuk pemerintah Kabupaten Selayar. Maka salah satu jalan untuk mendekatkan pelayanan publik kepada masyarakat maka harus ada pemekaran. Saya sangat mendukung karena pemekaran itu bukan hal yang harus dihindari, pemekaran itu adalah untuk pemerintahan, pembangunan, mendekatkan pelayanan publik kepada masyarakat,” ujar AWH.
Saat ditanya mengenai kelayakan syarat pembentukan DOB, AWH menegaskan pentingnya kajian akademik yang matang sebelum diajukan ke pemerintah pusat.
“Ini yang harus dikaji oleh tim pembentukan ini, karena untuk menjadi daerah-daerah otonomi itu harus ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Tim ini harus dikaji secara akademik, bagaimana persyaratan secara geografi, sumber daya alam, sumber daya manusianya, luas wilayahnya, ini harus dipenuhi semua untuk menjadi daerah pemerintahan,” jelasnya.
Lebih lanjut, sebagai senator asal Sulsel, AWH juga menyinggung komitmennya terhadap aspirasi daerah dan dukungan terhadap program strategis pemerintah kabupaten Gerakan Menanam 5 Juta Pohon Kelapa (Gemerlap).
“ Dan kesempatan inilah saya mendengarkan aspirasi-aspirasi masyarakat maupun pemerintah daerah termasuk program Pak Bupati Gemerlap itu, penanaman 5 juta pohon kelapa itu saya sangat dukung dan tadi malam juga saya udah bicara dengan Pak Bupati.” tutup AWH.
Adik Kandung Politisi Andi Nurdin Halid ini mengaku sangat respon dengan program Gemerlap Selayar ini dan berharap bisa menjadi ikon daripada Selayar setelah target untuk 5 juta pohon ini tercapai.
(Red)























