Selayarnews– Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pemkab Kepulauan Selayar, membantah isyu yang beredar di Media Sosial yang menyebutkan bahwa Ujian PPPK digelar di Bulukumba karena tidak mampu digelar di Selayar.
Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian dan informasi Kepegawaian BKPSDM Kab. Kepulauan Selayar Aleksander mengungkapkan bahwa Keputusan terkait tempat pelaksanaan ujian ditentukan oleh Panitia Seleksi Nasional.
ā Digelar di Bulukumba karena yang menentukan titik lokasi Bulukumba adalah Panitia Seleksi Nasional, dengan pertimbangan dekat dengan Kabupaten Selayar, Bone dan Bantaengā, kata Aleks.
Ia menambahkan, bahwa bukan hanya Tenaga Non ASN Asal Selayar yang ujian di Bulukumba melainkan dari 4 (empat) Kabupaten, yaitu Bone, Bantaeng, Selayar dan dari Bulukumba sendiri.
ā Iye, Bone paling awal, setelah itu Bulukumba, Bantaeng, dan terakhir Selayarā kata Aleksander kepada Selayarnews, Senin (09/12).
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 2.516 Tenaga Non ASN Lingkup Pemkab Kepulauan Selayar akan mengikuti Seleksi Ujian Kompetensi PPPK 2024 di Bulukumba.
Mereka dijadwalkan akan mengikuti ujian di Kampus II Universitas Muhammadiyah (Unismuh), mulai Senin- Kamis, 09-12 Desember 2024.
Hal ini mengakibatkan terjadinya kepadatan pengguna jasa penyeberangan Pamatata-Bira. Sejak kemarin hingga hari ini, Senin (09/12).
Berdasarkan pantauan di Pelabuhan Penyeberangan Pamatata, ribuan Tenaga Non ASN ini tampak mengantri di Loket tiket dan pintu masuk, rata-rata menggunakan kendaraan roda dua, namun tidak sedikit juga dengan mobil pribadi dan transportasi umum.
Menyikapi hal tersebut, Bupati Kepulauan Selayar Muh. Basli Ali pun mengimbau agar seluruh tenaga honorer yang akan menyeberang ke Bulukumba tetap tertib, dan selalu berhati-hati di jalan agar sampai ke tujuan dan kembali dengan selamat.
(Red)























