Selayarnews.com – Salah satu tradisi dan budaya yang dimiliki kepulauan Selayar adalah A’Rera. A’rera adalah kerjasama (Gotong Royong) sekelompok masyarakat dalam bertani.
Untuk menjaga kelestarian budaya maka Dusun Tenro Selatan Desa Bontolempangan menggelar kegiatan A’Rera Sekabupaten Kepulauan Selayar. kegiatan ini digelar kamis 23 maret 2017.
Kagiatan A’rera ini dibuka oleh Wakil Bupati Kepulauan Selayar dan dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Inspektorat, Camat Buki, Seluruh Kepala Sekolah Se Kecamatan Buki, Tokoh masyarakat dan Tokoh adat.
Kadis Pendidikan Dan Kebudayaan menyampaikan bahwa perlu disadarinya setelah Kembalinya Kebudayaan ke Dinas Pendidikan maka Kepala dinas Pendidikan memacu untuk melestarikan Kebudayaan di Kab.Kep Selayar salah satunya Budaya A,RERA( saliling bekerja sama mengerjakan pertanian).
“kadis pendidikan dan Kebudayaan menyampaikan tidak untuk Kali ini saja budaya a,rera dilaksanakan tapi awal dimana budaya a,rera boleh dikata sudah hampir punah di Kab.Kep.Selayar. kedepannya saya meminta kegiatan A,rera ini mampu di kembangkan oleh Dinas Pertanian” Ucap Mustakim.
Wakil Bupati Kep.Selayar saat membuka kegiatan A’Rera Berterima kasih kepada masyarakat Bontolempangan karna masih dilestarikannya Budaya Arera di Kab.Kep.Selayar.
“Dengan budaya seperti ini kedepan kita mampu membangun sinergritas berbudaya dengan saling mengisi dan melengkapi perbedaan budaya antara satu dengan yang lainnya. Ada beberapa nilai yg fundamental dari Budaya a’rera yg mampu kita maknai yaitu Kerja sama dan sama bekerja dimana budaya a,rera mempunyai sifat komunan( sipat kebersamaan) mencakup budaya indonesia yang sesungguhnya” Ujar Zainuddin.
“Budaya a,rera, melahirkan motivasi kerja yang kuat. Pencapaian hasil komoditi yg memuaskan dan Memiliki nilai disiplin dalam hal bekerja” Tambah Zainuddin.
Wakil Bupati juga mencamkan pada camat dan Kades serta kepala Dusun mampu menjaga dan melestarikan Budaya a’rera, bukan hanya di Desa Bontolempangan tapi se-Kab.kep.Selayar.
(AS)
