Selayarnews.com – Sebuah kapal patroli milik Dirpolair Polda Sulsel terbakar di dekat Pantai Losari Makassar, pas dibelakang hotel swiss bellin, Rabu Sore (24/07/2019).
Akibat kebakaran ini diketahui satu orang Seorang perwira pertama Dirpolair Polda Sulsel, AKP Tombong, meninggal dalam musibah ini.
AKP Tombong meninggal setelah menjalani perawatan di RS Stella Maris, sekitar 1 kilometer dari markas Polair Polda Sulsel, Jl Penghibur, Makassar.
Jenazah AKP Tombong kemudian dibawa ke rumah duka, kawasan Galangan Kapal, Kelurahan Buloa, Kecamatan Tallo, Kota Makassar.
Keluarga dan kerabat almarhum menyambut kedatangan ambulans RS Bhayangkara yang membawa jenazah AKP Tombong.
Istri almarhum, Hasri dan anak-anaknya tak kuasa menahan tangis saat jenazah diturunkan dari ambulans.
Rekan kerja korban di Dirpolair Polda Sulsel, Ipda Abdul Yambo yang ditemui di rumah duka mengatakan, AKP Tombong menjadi korban dalam peristiwa terbakarnya kapal tersebut saat ia sedang beristirahat.
“Pak Tombong sementara istrahat di atas kapal saat kejadian, ada empat orang semua di atas kapal. Duanya mengalami luka,” kata Ipda Abdul Yambo.
Di mata Abdul Yambo, AKP Tombong adalah rekan kerja yang baik dan ramah.
“Ramah sekali ini pak Tombong, baik orangnya, cerita apa adanya,” ujar Abdul Yambo.
AKP Tombong meninggalkan seorang istri dan lima orang anak.
Rencananya, jenazah akan dimakamkan di kampung halamannya, Desa Kanaungan, Kecamatan Labbakkang, Pangkep, hari ini usai Sholat Dzuhur.
AKP Tombong menjabat sebagai Kanit 1 Sarmas Ditpolair Polda Sulsel dan sebelumnya menjabat sebagai Kastpolair Polres Kepulauan Selayar.
Almarhum menjabat sebagai Kanit Sarmas Dirpolair Polda Sulsel sejak 28 Agustus 2018.
****
Ilham























