Selayarnews.com – Pencurian yang dialami Sekolah SMA Negeri 1 Bontomatene yang kini berubah nama menjadi SMA Negeri 2 Selayar selain menimbulkan kerugian materi juga mengakibatkan sekolah yang terletak di Kelurahan Batangmata ini terancam tidak bisa menggelar Ujian Nasional Berbasis Komputer.
Hal ini diungkapkan Wakil Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Selayar Andi Ompo. Sebanyak tujuh buah laptop yang ada di Pusat Sumber Belajar (PSB) berhasil dibawa kabur pencuri.
“Akibat kejadian ini Sekolah kami terancam tidak bisa melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer mengingat pelaksanaan Ujian Nasional itu di bulan April dan Laptop yang rencananya digunakan untuk ujian Nasional telah digasak maling” ungkap Andi Ompo.
Pihak SMA Negeri 2 Selayar berharap pelaku pencurian ini bisa segera ditangkap.
Seperti diberitakan Sebelumnya, Pusat Sumber Belajar SMA Negeri 2 Selayar berhasil dibobol.maling dengan cara memecahkan kaca jendela.
Akibat kejadian ini sebanyak 7 buah laptop berhasi dibawa kabur pelaku pencurian. Kasus ini sementara dalam penanganan pihak kepolisian.
*****
DA
