Benteng – Undang-Undang telah mengatur terkait batasan periodisasi masa jabatan Bupati, yakni selama 5 tahun dan sesudahnya dapat dipilih kembali dalam jabatan yang sama hanya untuk satu kali masa jabatan.
Terkait kepemimpinan dua periode, Prof Akbar Silo mantan bakal calon bupati pada Pilkada Selayar 2020 menilai kepala daerah idealnya menjabat dua periode agar pembangunan terus berjalan. Alasannya, dalam konteks pelaksanaan program-program pembangunan, pemimpin baru cenderung tidak memperdulikan warisan pembangunan pemimpin sebelumnya, alhasil Pembangunan yang sudah dilakukan tidak berkelanjutan.
Olehnya itu kepemimpinan Basli Ali selaku Bupati Kepulauan Selayar menurut Guru Besar dari Universitas Cendrawasih ini, harusnya dilanjutkan dua periode, agar prosesi pembangunan dapat dilanjutkan dan dituntaskan.
“Undang2 memberi peluang 2-periode kepemimpinan, karena sudah diuji bahwa jika 1-periode saja, prosesi pembangunan belum tuntas. Jadi, BAS harus lanjutkan ke periode-2. jika dimulai periode baru, maka prosesi pembangunan tidak berkelanjutan. Mulai lagi dari awal dengan kebijakan lain.” Kata Prof Akbar Silo melalui pesan singkatnya.
Hal itu pulalah yang menjadi salah satu alasan Prof Silo menilai pasangan BAS berpeluang, lebih baik untuk menghantarkan masyarakat kepulauan Selayar ke kondisi maju.
“BAS berpeluang lebih baik untuk menghantarkan masyarakat Kepulauan Selayar ke kondisi maju.”
Sementara itu calon bupati nomor urut dua pada Pilkada Selayar Basli Ali, menyebut selama pemerintahnya pembangunan wilayah kepulauan seperti Jalan, Listrik PLN, Jaringan Telpon dan Saluran Air Bersih sedang digenjot. Inilah yang dikuatirkan oleh Prof Silo, jangan sampai terhambat jika periode BAS dihentikan.
Meski demikian Basli mengakui pembangunan sejumlah infrastruktur dasar tersebut belum tuntas seratus persen, maka dari itu penting baginya untuk melanjutkan apa yang sudah dicanangkan pada periode pertama tersebut.
Basli Ali pun berharap masyarakat Kabupaten Kepulauan Selayar kembali memberikan amanahnya dengan mendukung dan mencoblos nomor urut dua pasangan Basli Ali – Saiful Arif pada 9 Desember yang akan datang agar pembangunan berlanjut. (IC)
