Selayarnews– Pemerintah akan mempercepat Pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR) Idul Fitri 1446 H, yang akan diberikan kepada ASN, PNS, TNI/Polri dan Pensiunan.
Meskipun tanggalnya belum ditentukan namun, disebutkan bahwa akan segera diumumkan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan saat ini Presiden RI Prabowo Subianto tengah menyelesaikan Peraturan Presiden (Perpres) terkait Tunjangan Hari Raya (THR) Aparatur Sipil Negara (ASN), termasuk Pegawai Negeri Sipil (PNS), TNI dan Polri.
Ia menjelaskan nantinya Prabowo akan menyampaikan langsung besaran THR tersebut.
“Kalau tanya THR, bapak presiden sedang dalam proses untuk menyelesaikan ya Perpresnya nanti beliau yang akan mengumumkan,” kata Sri Mulyani di Kompleks Istana Kepresidenan, Jumat, 7 Maret 2025.
Sebelumnya, para menteri melakukan rapat koordinasi tingkat menteri pada Kamis, 27 Februari 2025.
Dalam rapat itu dinyatakan, THR bagi ASN rencananya dicairkan paling cepat tiga minggu sebelum Lebaran 2025 atau Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. Anggaran yang disiapkan untuk THR ASN tersebut mencapai Rp 50 triliun.
Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan setidaknya ada 4 (empat) tujuan utama pemerintah menggelontorkan Rp50 triliun dan mempercepat pembayaran THR PNS, PPPK, TNI, dan Polri.
Target Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I 2025
Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, THR dibayarkan lebih awal kepada ASN bertujuan mulia. Yakni, diharapkan mampu memperkuat konsumsi domestik dan mendorong perputaran ekonomi di berbagai sektor, terutama perdagangan dan jasa.
“Kebijakan tersebut diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap stabilitas makroekonomi. Dan, mendukung pencapaian target pertumbuhan ekonomi pada triwulan I-2025,” kata politikus senior Partai Golkar ini dalam keterangan persnya, di Jakarta, Selasa (4/2/2025)
Meningkatkan Daya Beli Masyarakat
Menko Airlangga meyakini, daya beli masyarakat akan meningkat jika pencairan THR ASN dipercepat. “Percepatan pencairan THR ASN Rp50 triliun, bertujuan untuk meningkatkan daya beli masyarakat secara signifikan,” ucap Menko Airlangga.
Mendorong Perputaran Ekonomi Sektor Perdagangan dan Jasa
Jubir Kemenko Bidang Perekonomian Haryo Limanseto mengatakan pencairan THR bakal dibayarkan paling cepat tiga minggu sebelum Lebaran. Jika Idul Fitri 1446 Hijriah jatuh pada Senin (31/3/2025), berarti THR bakal cair mulai minggu depan.
“Percepatan pencairan THR ASN memperkuat konsumsi domestik. Serta mendorong perputaran ekonomi di berbagai sektor, terutama perdagangan dan jasa,” kata kata Haryo dalam keterangan persnya, Minggu (2/3/2025).
Soroti Puncak Konsumsi Rumah Tangga
Anggaran THR PNS tahun ini meningkat dibandingkan 2024. Pada tahun lalu, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan negara menggelontorkan Rp48,7 triliun untuk tunjangan hari raya abdi negara.
“Dari sisi permintaan, puncak konsumsi rumah tangga selama Ramadhan 2025 menjadi salah satu motor penggerak utama (perekonomian). Kebijakan tersebut diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap stabilitas makroekonomi dan mendukung pencapaian target pertumbuhan ekonomi,” ujar Haryo.
(Red)























