Selayarnews.com – Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kepulauan Selayar menggelar dialog publik dan launching Program “Selayar Today Forum” (Senin 07/11/2016). Kegiatan “Selayar Today Forum” yang digelar dilapangan tennis rumah jabatan Bupati Kabupaten Kepulauan Selayar Mengangkat tema ” Kepulauan Selayar Tiga Besar Pengguna Narkoba di Sulsel – Kepulauan Selayar Rumah Baru Sex Bebas”.
Dikemas dalam bentuk diskusi yang lebih terbuka hadir langsung Bupati Kepulauan Selayar Muhammad Basli Ali, Kepala BNN Propinsi Sulsel Brigjen Pol Drs. Agus Budiman Manalu, Wakil Bupati Kepulauan Selayar Dr.Zainuddin, S.H., M.H (Kepala BNK Kabupaten Kepulauan Selayar), Kapolres dan Wakapolres Kepulauan Selayar, Kasi Pidum Kejari Selayar, Ketua Pengadilan Negeri Selayar, Pimpinan SKPD, ketua komisi 2 DPRD Kep.Selayar, Pimpinan OKP, Ormas, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan undangan lainnya.
Acara diawali dengan persembahan puisi dari Andre Suardi Piongjongi “Memeluk Generasi Mabuk” yang sukses memukau para peserta dialog. Dalam laporannya ketua panitia “Selayar Today Forum” Akbar Putra, S.Sos menyampaikan terima kasih atas dukungan dari semua pihak sehingga kegiatan ini bisa berjalan lancar dan sukses terkhusus kepada BNN Provinsi Sul-Sel dan Bupati Kepulauan Selayar.
“Selayar Today Forum ini diharapkan bisa melahirkan solusi solusi yang konkrit tentang permasalahan permasalahan aktual yang terjadi di Kabupaten Kepulauan Selayar” Ujar Akbar Putra.
Ketua DPD II KNPI Kepulauan Selayar Azwar Ahmad, S.Pd., M.M dalam sambutannya mengajak semua element pemuda untuk Bersama sama membangun kepulauan Selayar.
“Selayar Today Forum dengan slogan “Do One’s Best” ini bisa diagendakan setiap bulan dan saya mengajak semua Organisasi Kepemudaan , SKPD dan Komunitas untuk melanjutkan program ini sehingga bisa berkesinambungan dan terus berlanjut. Mari bersama sama lakukan yang terbaik untuk Selayar” Tutupnya.
Dalam sambutannya sekaligus membuka acara Bupati Kepulauan Selayar Muh. Basli Ali mengapresiasi langkah konkrit KNPI Kepulauan Selayar dalam merespon problematika sosial yang berkembang.
“Narkoba dan Sex Bebas adalah musuh Kita bersama, peran serta masyarakat sangatlah diperlukan untuk melindungi generasi muda kita dari bahaya Narkoba dan Sex Bebas. Kita tidak boleh kalah dengan para pengedar narkoba, pemerintah harus lebih tegas menyatakan perang terhadap Narkoba dan Sex Bebas” Ujar Basli.
Dialog Publik yang dipandu Oleh Muh. Yaqub, S.I.Kom ketua HMI Cabang Persiapan Selayar dan disiarkan secara live di saluran TV Lokal Tanadoang Lembang TV berlangsung hangat dan cukup menarik kepala BNN Provinsi Sulsel mengatakan bahwa Selayar belum masuk 10 Besar jumlah Pengguna Narkoba di Sulsel, namun sudah cukup tinggi dan telah sampai ke Pelosok Desa.
Sementara dalam sesi dialog Bupati Kepulauan Selayar Muh Basli Ali perintahkan Camat, Kades/Lurah dan Ketua RT untuk mendata setiap warganya yang berpotensi terlibat Narkoba dan sex Bebas. Kepedulian Kita terhadap lingkungan sekitar sangat diperlukan untuk mencegah peradaran Narkoba yang lebih besar lagi.
Kapolres Kepulauan Selayar AKBP. Eddy Suryantha Tarigan, S.IK mengatakan dari Maping Peredaran Narkoba Sulsel adalah Pintu masuk, dan Selayar berpotensi untuk dijadikan Gudang dan Daerah transit peradaran narkoba untuk indonesia Timur. “Sebagai bukti keseriusan Polres Selayar memerangi Narkoba, Kita memulai dari internal institusi kepolisian sendiri, saat ini Polres Selayar sudah memproses hukum tujuh orang Anggota Polres yang terlibat narkoba’
Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana membenarkan bahwa Selayar adalah rumah baru bagi sex Bebas. Ada 13 Nama penjaja seksual tercatat di Dinas PPKB dan beberapa lokasi yang rawan prostitusi antara lain Tempat Kost, Plaza Marina, sepanjang pesisir pantai kota Benteng dan beberapa lokasi lain.
Menanggapi penyebab persoalan Sex Bebas dan narkoba ketua komisi 2 DPRD Kepulauan Selayar Arfianto Ridwan menanggapi Akan segera menindaklanjuti Ranperda tentang Rumah Kost. Sementara itu PLT Diknas Kep.Selayar Drs.Mustakim mendukung pemberlakuan jam malam bagi anak sekolah dan akan kembali mengeluarkan edaran tentang jam malam siswa ke semua sekolah.
Kasi Pidum Kejari Selayar Andi Hebat membeberkan data Perkara Kasus Narkoba yang ada dikepulauan Selayar
“Kasus Narkoba Diselayar cenderung mengalami trend peningkatan untuk tahun 2014 ada12 Perkara, Tahun 2015 ada 15 Perkara dan per Oktober 2016 ada 26 Kasus” Ujar Andi Hebat.
Ketua Pengadilan Negeri Selayar mengingatkan 20% Sidang adalah perkara Narkoba, Perkara Sex Bebas tahun 2015 ada 20 Perkara dan tahun 2016 ada 19 Perkara.
Dalam kegiatan disertai hiburan, dan pada akhir acara Kepala BNN Provinsi Sul-Sel menyempatkan diri untuk bernyanyi. (AS)
