Benteng – Setelah kemarin Juru Bicara Gugus Tugas penanganan Covid-19 Kabupaten Kepulauan Selayar, dr.Husaini menyampaikan bahwa Pasien Dalam Pengawasan (PDP) bertambah 1 orang dan Orang Dalam Pengawasan (ODP) juga bertambah 6 orang, kali ini dr.Husaini kembali mengumumkan bahwa Orang Dalam Pengawasan (ODP) kembali meningkat melalui siaran Pers di Ruang Media Center Gugus Tugas penanganan Covid-19 Selayar, Rabu (8/4).
“Pada hari ini kami melaporkan perkembangan penanganan Covid-19 di Kabupaten Kepulauan Selayar. Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 47 orang,” ungkapnya.
Peningkatan di Kabupaten Kepulauan Selayar kali ini hanya berselang sehari dengan menambahkan 3 orang lagi menjadi status Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang berdasarkan data sebelumnya sebanyak 44 orang.
“Perincian ODP yaitu sebanyak 25 orang yang dalam pemantauan termasuk tambahan dari hari kemarin 3 orang, selesai pemantauan 22 orang,” bebernya.
Menurut dr. Husaini, baik yang 6 orang sebelumnya ditambahkan menjadi ODP ataupun 3 orang yang hari ini diumumkan adalah awalnya masih berstatus OTG dan setelah mereka memunculkan demam dan batuk, barulah ditetapkan sebagai ODP.
Sementa laporan untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang hari ini bertambah adalah
Untuk status Pasien Dalam Pengawasan (PDP) masih berjumlah 2 orang yang dimana masing-masing sampel mereka sudah dikirim ke Makassar dan masih sementara menunggu hasilnya.
“Alhamdulillah mereka sudah menunjukkan peningkatan membaik dan masih di rawat di RSUD K.H. Hayyung Kabupaten Kepulauan Selayar,” ucapnya.
Selanjutnya untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) yang mempunyai riwayat perjalanan dari Daerah Transmisi Lokal sebanyak 865 orang yang dilakukan edukasi atau isolasi mandiri selama 14 hari.
“Perinciannya adalah 496 orang masih proses isolasi mandiri dan 396 orang telah selesai melakukan isolasi mandiri selama 14 hari atau dinyatakan sehat,” lanjutnya.
Penyebaran Covid-19 di Indonesia jelas dr. Husaini semakin meluas dengan angka konfirmasi positif sudah mencapai 2.738 kasus dengan 12 Provinsi yang melaporkan transmisi lokal.
“Untuk di Sulawesi Selatan sendiri sudah 122 kasus positif Covid-19. Ada 10 Kabupaten sudah terjangkit yang dimana 3 Kabupaten/Kota sudah melaporkan transmisi lokal yaitu Kota Makassar, Kabupaten Gowa dan Kabupaten Maros,” tukasnya.
Dengan melihat situasi dan perkembangan yang terjadi sekarang, penyebaran Covid-19 semakin meluas dan harus semakin diwaspadai.
“Maka dari itu mari kita semakin displin menjalankan semua edaran, himbauan yang dikeluarkan oleh Pemerintah yaitu jangan lupa mencuci tangan pakai sabun di air mengalir minimal 20 detik disetiap melakukan aktifitas atau sehabis memegang benda yang dicurigai tidak bersih bisa juga dengan menggunalan Hand sanitizer. Hindari memegang mulut, hidung dan area wajah lainnya. Kita juga harus diaiplin menjaga jarak minimal 1 sampai 2 Meter dan memperhatikan kebersihan lingkungan,” tutupnya.
MUH.HATIM AL ASSHAMM























