Selayarnews-Anggota Komisi VI DPR RI, Fraksi Partai Nasdem, H. Muhammad Rapsel Ali terus berupaya mendorong pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk bangkit dan naik kelas mengakses pasar ekspor.
Hal ini ia sampaikan dalam sosialisasi program dan kebijakan pengembangan sumber daya manusia ekspor di Ballroom Theater Lt. 3 Menara Phinisi UNM, Kota Makassar, Selasa (11/10/2022).
Menurutnya, semua pelaku usaha memiliki kesempatan memasarkan produknya agar dapat bersaing di pasar internasional.
“Kolaborasi pemerintah dan BUMN sangat dibutuhkan agar kesempatan itu dapat diakses dengan mudah diakses pelaku usaha. Karena kita menginginkan pelaku UMKM kita dapat naik kelas agar menjadi penopang perekonomian bangsa,” ujar Rapsel.
Sementara itu, Faslitator Kementerian Perdagangan, Nur Hidayat mengatakan saat ini pemerintah telah menyiapkan berbagai proram untuk usaha yang berorientasi ekspor, termasuk usaha rintisan.
“Program-program tersebut, diantaranya program Kredit Usaha Rakyat (KUR) Berorientasi Ekspor yang disalurkan oleh LPEI/Eximbank hingga pemanfaatan peran Pusat Logistik Berikat (PLB), Kementerian Perdagangan juga telah merelaksasi 8 regulasi untuk mendukung ekspor UMKM,” jelas Nur Hidayat.
Menurutnya, peningkatan kolaborasi antar pemangku kepentingan adalah tools pengembangan ekspor UMKM di Indonesia.
“Kita harapkan berbagai kebijakan yang dibuat pemerintah dapat mengakselerasi pencetakan eksportir baru di Indonesia secara maksimal,” ucapnya.
Seminar yang berlangsung di Ballroom Theater Lt3 Menara Phinisi Universitas Negeri Makassar, terpantau dihadiri ratusan pelaku usaha, termasuk driver ojek online di Kota Makassar. (AJ)
