Selayarnews– Terjadi Kecelakaan laut berupa tabrakan antar Kapal yang terjadi di Perairan Kayuadi Kecamatan Takabonerate, Rabu (11/05) sekitar Pkl 20.00 Wita malam.
Tabrakan Kapal tersebut melibatkan Kapal Milik HB Asal Jampea dengan sebuah Kapal Kayu yang tidak dikenal. Ironisnya, Kedua Kapal ini berbeda ukuran, dimana Kapal Jolloro milik HB berukuran 1 GT sementara menurut keterangan Korban, Kapal yang menabraknya diperkirakan berukuran sekitar 40 GT.
Menurut keterangan Korban, setelah ditabrak dari samping dan memecah Lambung Kapal, yang mengakibatkan Kapal hancur dan tenggelam. Kapal yang menabraknya langsung melaju. Bahkan tidak melakukan pertolongan kepada HB dan seorang ABKnya yang sudah dalam keadaan mengapung dengan hanya menggunakan gabus batangan.
Hal ini dikonfirmasi oleh Kapolsek Takabonerate Iptu Hasan, dijelaskan bahwa kapal jenis jolloro yang mengangkut bahan material bangunan mengalami kecelakaan laut di perairan Pulau Kayuadi, Kecamatan Takabonerate, Kepulauan Selayar. Atas insiden itu, 2 orang mengalami luka-luka dan kapal tenggelam ke dasar laut.
“sebanyak 2 orang penumpang selamat namu mengalami luka-luka dan 1 unit kapal jolloro tenggelam,” kata Kapolsek Taka Bonerate, IPDA Hasan, Kamis (12/5).
Awalnya pengemudi kapal berinisial HB bersama ABKnya WH diketahui berangkat meninggalkan Pulau Jampea tujuan Pulau Latondu, dan singgah di Pulau Kayuadi untuk berlindung karena terjadi kerusakan mesin pada kapal.
“Saat mesin kapal telah diperbaiki, HB dan SW melanjutkan perjalanan menuju Pulau Latondu. Ditengah perjalanan ada kapal lain yang kebetulan berpapasan dengan kapal milik HB hingga akhirnya tabrakan. Kapal milik HB ditabrak pada bagian tengah dan mengalami kerusakan hingga tenggelam. Karena gelap korban mengaku tidak mengenai kapal tersebut,” ungkapnya.
Sedangkan kapal yang menabrak kapal milik HB tidak mengalami kerusakan dan langsung meninggalkan tempat kejadian tanpa menolong korban.
“Beruntung ada kapal yang lewat di tempat kejadian itu dan memberikan pertolongan ke HB dan SW yang saat itu terapung diatas gabus di perairan Pulau Kayuadi. Selanjutnya mereka diangkut ke atas kapal dan dibawa ke Polsek Taka Bonerate untuk mendapatkan perawatan medis dan diambil keterangan untuk Penyelidikan,” pungkasnya.
Ipda Hasan berharap, pemilik kapal yang menabrak kapal milik HB, untuk koperatif dengan menghubungi pihak Kepolisian, pemerintah setempat atau keluarga korban agar ditemukan solusi terbaik. (AJ)