Selayarnews– Salah satu Komunitas yang menamai diri Selayar Bebas Sampah Plastik (SBSP), saat ini sedang menjalankan program Ecobrick Day. Program ini mulai berjalan pada 13 Februari 2022 berlokasi di Warkop Ramdhan, Benteng Kep. Selayar.
Program Ecobrick ini diharapkan menjadi salah-satu solusi mengatasi dan mendaur ulang plastik bekas menjadi barang fungsional yang memiliki daya guna tinggi.
Apa sih Ecobrick itu ?Ecobrick adalah salah-satu upaya untuk mendaur ulang sampah-sampah plastik dimana plastik bekas dikumpulkan dan dibersihkan terlebih dahulu, kemudian digunting kecil-kecil. Setelah itu dimasukkan kedalam botol plastik bekas hingga benar-benar padat. Satu botol Ecobrick dapat menampung cukup banyak sampah plastik.
Menurut Hasriari Tsurayya selaku Manager Program SBSP, upaya Ecobrick ini setidaknya bisa menyelamatkan sampah-sampah plastik untuk tidak berserakan di jalan dan terbuang ke laut.
“Ecobrick ini juga bisa dibuat berbagai macam kerajinan dan barang yang berguna.“Ecobrick ini bisa dibuat menjadi beragam karya, seperti meja, kursi dll,” Ungkapnya.
Komunitas SBSP ini juga melakukan arisan Ecobrick, dimana setiap bulannya para relawan SBSP harus membuat minimal satu Ecobrick.
“Upaya ini akan mendorong semua relawan tuk bisa menangani sampah-sampah plastik minimal di rumah sendiri atau di lingkungan sekitarnya,” Tambah Bu Hasri.
Perempuan pemerhati Lingkungan ini melanjutkan, bahwa nantinya SBSP akan membuat tugu dari Ecobrick. Mudah-mudahan monumen tersebut akan menyampaikan pesan kepada para warga Selayar untuk memanfaatkan kembali sampah plastik dan menumbuhkan kepedulian akan kebersihan dan kesehatan lingkungan. (A. Alfath)
