Selayarnews– Dalam rangka perluasan akses keuangan dan peningkatan literasi keuangan, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar melalui Badan Keuangan Daerah menggelar pelatihan kerangka acuan kerja (TOR) di tiga Kecamatan Kepulauan Selayar.
Dirut PT BPR Pesisir Tanadoang Asrijal Akib selaku narasumber TOR menyampaikan kegiatan yang digelar oleh Pemkab Selayar sangat membantu BPR Pesisir Tanadoang dalam hal mensosialisasikan produk perbankan BPR kepada pelaku usaha mikro, kecil dan menengah.
“Alhamdulillah dengan adanya TOR TPAKD bagian Ekonomi Sekda, kami dari BPR Pesisir Tanadoang Selayar terbantu dalam hal mensosialisasikan produk BPR khusus bagi pelaku usaha UMKM, itulah fungsi Pemda dalam membantu masyarakat mengakses layanan keuangan ke lembaga pembiayaan resmi di Selayar,” kata Asrijal kepada Selayarnews, Rabu (30/3).
Asrijal menambahkan BPR Pesisir Tanadoang yang genap berusia 14 Tahun akan terus memberi pelayanan perbankan terbaik kepada masyarakat Kepulauan Selayar, seperti bantuan permodalan dengan tools Kreta Melati.
“Dengan usia 14 tahun BPR Pesisir Tanadoang Selayar sudah banyak kami berbuat untuk lebih memudahkan pelaku UMKM dalam hal akses permodalan terutama produk unggulan kami dari segi kredit ialah Kreta Melati (Kredit Tanadoang Melawan Rentenir) yang suku bunganya 6 Persen/Tahun atau setara 0,5 Persen/Bulan,” ungkapnya.
Selain itu, Asrijal juga menyampaikan dana pihak ketiga (DPK) tabungan dan deposito BPR Pesisir Tanadoang ada produk unggulan lain bernama Simpanan Arisan Family 100.
“Dengan menyetor 100 Ribu Rupiah dalam satu nomor, ada banyak hadiah hiburan berupa doorprize, cuma 12 bulan akan diundi hadiah utamanya grandprize 10 Juta Rupiah yang sudah berjalan 7 Tahun,” tutupnya.
Kegiatan TOR Pemkab Selayar diselenggarakan di 3 Kecamatan Kepulauan, diantaranya Kecamatan Pasimasunggu Timur, Pasimarannu dan Taka Bonerate selama tiga hari berturut-turut, terhitung mulai tanggal 28 hingga 30 Maret 2022. (AJ)























