Selayarnews – Masjid Besar Babul Khaer di Kecamatan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kini telah resmi memiliki perpustakaan setelah dikeluarkannya Surat Keputusan Nomor 004/PMB-BK/SK/X/2024 oleh Pengurus Masjid.
Pendirian perpustakaan ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kecerdasan masyarakat melalui pengembangan budaya membaca dan penyediaan sumber informasi keagamaan serta ilmu pengetahuan, yang meliputi koleksi kitab, karya tulis dan karya rekam.
Kebijakan pendirian perpustakaan ini merujuk pada Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan, Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2014, serta Pedoman Pengelolaan Perpustakaan Masjid dari Dirjen Bimas Islam Nomor 543 Tahun 2019.
Struktur pengurus perpustakaan telah dibentuk secara lengkap dengan Dr. H. Andi Mulyadi Radjab, S.E., MM sebagai Ketua Umum Pengurus Masjid yang memberikan dukungan penuh, serta tim pelaksana yang terdiri dari Ketua Suwandi Sudirman, S.Ag, Sekretaris Andi Darman, S.M., Bendahara H. Hasbullah, S.Sos, dan anggota lain yang bertanggung jawab dalam pengadaan bahan pustaka, layanan pemustaka, serta teknologi informasi dan komunikasi.
Dr. H. Andi Mulyadi Radjab dalam pernyataannya menekankan bahwa kehadiran perpustakaan ini merupakan implementasi dalam mewujudkan masjid besar Babul Khaer sebagai pusat pendidikan jamaah.
“Kami berharap perpustakaan ini bisa menjadi pusat ilmu dan budaya membaca bagi jemaah, terutama generasi muda,” ujarnya.
Tanggapan positif juga datang dari jemaah masjid, seperti Ahmad yang mengaku senang bisa membaca buku di Perpustakaan Masjid, yang memang suasananya tenang dan sejuk.
“Ini langkah yang sangat positif. Saya sering berkunjung untuk membaca buku-buku agama dan ilmu umum. Semoga koleksinya terus bertambah.” Katanya.
Pengurus perpustakaan yang telah dibentuk, memiliki tugas pokok yang mencakup penyusunan rencana program tahunan, pengelolaan dan pengembangan koleksi, pembinaan tenaga pengelola, serta menjalin kerjasama dengan perpustakaan lain.
Mereka juga bertanggung jawab untuk melaporkan perkembangan kegiatan kepada pimpinan masjid secara berkala.
Dengan diresmikannya perpustakaan ini, Masjid Babul Khaer semakin memperkuat perannya tidak hanya sebagai pusat ibadah tetapi juga sebagai sentral kegiatan pendidikan dan literasi di Kabupaten Kepulauan Selayar, memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui akses pengetahuan yang lebih luas.
(Red)