Selayarnews.com – Perihal konflik kepemimpinan di tubuh Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Mahasiswa Pelajar Indonesia Tanadoang ( DPP GEMPITA) Kepulauan Selayar periode 2014-2016, akhirnya akan menuai titik temu.
Dua pucuk Kepemimpinan di DPP Gempita yang selama ini mengklaim diri sebagai Ketua yang konstitusional berdasarkan Konferensi yang masing-masing dianggapnya sah, akhirnya bertemu dan menuai titik kesepakatan.
Keduanya adalah DPP Gempita yang di bawah kepemimpinan Suharlim sebagai Presiden DPP Gempita Kep. Selayar dan Mirsyad Nizam sebagai ketua DPP Gempita Kep. Selayar.
Dalam pertemuan ini kedua belah pihak telah bersepakat dan menghasilkan keputusan bersama yakni akan melakukan Rekonsoliasi untuk menggelar Konferensi Bersama. Namun keduanya belum bisa memastikan tanggal Konferensi Bersama tersebut. Pasalnya, mereka masih akan ketemu dalam waktu dekat ini untuk memantapkan apa yang telah disepakati bersama malam ini.
“Iya, Kita sudah bersepakat untuk melakukan Rekonsoliasi. Inti kita bersepakat untuk melakukan Konferensi Bersama,” kata Presiden Gempita Kep. Selayar, Suharlim.
Soal kapan dan dimana, kita belum bisa tentukan, kami masih akan bertemu kembali untuk mempersiapkan segala kebutuhan untuk masuk pada Konferensi Bersama. Kita berharap proses konferensi ini bisa berjalan dengan baik dan sesuai rencana, ujar Harlin sapaan akrabnya.
Kendati demikian, Ia mengaku keputusan ini belum di bubuhi hitam diatas putih, namum pihaknya bersma Mirsad telah berkomitmen untuk melakukan konferensi bersama. Artinya ini adalah bentuk usaha dan upaya yang dilakukannya untuk memperbaiki organisasi kedaerahaannya.
“Kita ingin melihat organisasi ini lebih baik lagi kedepan, tidak ada lagi faksi-faksi didalamnya,” tandasnya.
“Jadi, setelah adanya rekonsoliasi ini, kita menghimbau kepada seluruh masyarakat Gempita Kep. Selayar untuk berpartisipasi dan turut mensukseskan Konferensi bersama nantinya. Pasalnya, ini akan menjadi ajang silaturahmi paranta To silajar di tanah perantauan, tambah Suharlim.
Sementara, Mirsad Nizam memebenarkan pihaknya telah bersepakat untuk melakukan Rekonsoliasi. Besok atau lusa, Insya Allah kami akan kembali bertemu untuk membahas apa yang perlu dipersiapkan untuk Konferensi bersama nantinya.
Insya Allah besok kalau tidak ada halangan kita akan ketemu lagi, untuk membahas persiapan-persiapan selanjutnya, ujar Misrad.
“Intinya kita sudah bersepakat untuk meruntuhkan ego masing-masing dan lebih memikirkan bagaimana melihat organisasi yang kita cintai ini bisa lebih baik kedepan,” tambahnya.
Kita berharap masyarakat Gempita bisa Happy Ending, setelah sekian lama kita berkonflik di internal. Saya kira itu hal biasa dalam sebuah organisasi, disinilah kita belajar bagaimana berdinamika dalam sebuah organisasi. Semoga dengan itu, kita bisa lebih dewasa lagi dalam berorganisasi kedepannya, tutup Mirsad Nizam. (Da)