Selayarnews.com – Kompetisi Debat Demokrasi antar siswa SMa/SMK/MA sederajat se Kabupaten Kepulauan Selayar yang digelar oleh KPU Kep. Selayar di gedung PGRI Kab. Kepulauan Selayar, hari Rabu 25/04/2018. Kegiatan ini diikuti 18 Tim dari 13 sekolah tingkat SMA/SMK/MA/Sederajat di Selayar.
Kegiatan ini dibuka oleh Bupati Kepulauan Selayar yang diwakili Asisten III Drs. Andi Rahman dan dihadiri oleh Ketua KPU Kepulauan Selayar, Hasiruddin, S.Sos. Turut hadir Kepala UPT Diknas Kab. Kep. Selayar DR. Rahmawati Syahrir, MM, Kabid Dikmen Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Selayar, Camat Bontoharu, Sekretaris PGRI, Komisioner M.Karyadin, Kasubbag Teknis KPU Saenal Abidin, Para Juri, Guru Pembimbing dan Peserta Debat serta suporter dari sekolah yang ikut serta dalam kompetisi ini.
Kasubag Teknis Pemilu dan Hupmas KPU Selayar Saenal Abidin yang juga adalah ketua panitia dalam kegiatan ini menyampaikan ” Kompetisi debat ini diikuti 13 sekolah se kabupaten Kep. Selayar hanya saja memang dari Term of Refference kegiatan yang kami sampaikan ke masing masing sekolah disampaikan bahwa setiap sekolah dapat mengirim maksimal 2 tim untuk ikut serta dalam kompetisi ini”, ungkap Saenal Abidin, S.Sos
Saenal Abidin, S.Sos menambahkan “Kompetisi debat demokrasi ini bertujuan mencari siswa berbakat yang akan mewakili kabupaten kepulauan Selayar dalam kompetisi debat demokrasi yang akan dilaksanakan oleh KPU Provinsi Sulawesi Selatan pada tanggal 5 Mei 2018 mendatang. Untuk teknis kegiatan debat demokrasi ini, kegiatan dilaksanakan harus molor dari rencana sebelumnya.
“Awalnya kita merencanakan dilaksanakan pada tanggal 24-26 April 2018. Tetapi baru dapat terlaksana tanggal 25-27 April 2018. Kenapa harus 3 hari ya karena kegiatan ini kami bagi menjadi 3 babak yaitu tgl. 25 itu babak penyisihan, tgl. 26 itu babak semi final dan tgl. 27 nanti itu babak final. Insya Allah untuk babak final akan kami laksanakan di tempat terbuka sehingga warga masyarakat dapat menyaksikan secara langsung kegiatan ini”, kata Saenal Abidin.
Ketua KPU Kepulauan Selayar, Hasiruddin dalam sambutannya menyampaikan bahwa Debat Demokrasi ini salah bagian dari kegiatan Tahapan Sosialisasi Pemilu 2019. Kompetisi Debat Demokrasi ini dilaksanakan guna membangun kesadaran dan Kapasitas pendidikan Politik Pelajar kita tentang Pentingnya Pemilu dalam pelaksanaan Demokrasi di Indonesia. Selain itu mereka juga diharapkan akan menjadi Agen – agen yang akan mensosialisasikan Pentingnya pemilu dan demokrasi dalam lingkungan sekolah dan pelajar.
Asisten III Setda Kepulauan Selayar Drs. Andi Rahman mewakili Bupati Kepulauan Selayar dalam sambutannya menflashback sejarah demokrasi bangsa Indonesia. Indonesia sudah beberapa kali mengalami perubahan sistem demokrasi. Kita pernah menerapkan demokrasi terpimpin, Demokrasi Liberal dan sekarang kita berada pada sistem Demokrasi Indonesia yang sedang berjalan saat ini. Berbicara tentang demokrasi itu berarti proses. Proses berarti Tahapan. Sehingga selama tahapan dijalankan sesuai prosedur, maka itulah demokrasi. Apapun hasilnya harus diterima.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi Debat (Babak Penyisihan ) yang dipandu oleh Moderator Muh. Yakub. Babak penyisihan dibagi menjadi 4 sesi. Dimana setiap Tim memaparkan materi debatnya, dan mendapatkan 3 Pertanyaan dari dewan Juri untuk masing-masing Tim.
Adapun komposisi dewan juri dalam kompetisi ini mewakili berbagai unsur yang ada diantaranya : Drs. Abdullah (Akademisi), Hj. Andi Daeng, S.Sos, M.H (Pemkab/Kesbangpol), Drs. A. Bahrun. L., M.H (Dewan Pendidikan), Andre Suardi (Pemerhati Pemilu/NGO), dan M. Karyadin (KPU Kep. Selayar). (R)