Pamatata – Sehubungan dengan makin mewabahnya penularan virus corona covid-19, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar mengambil langkah dengan menutup pelabuhan penyeberangan lintas Pamatata-Bira (PP), lintas Bira Pattumbukan, dan Pattumbukan menuju pelabuhan laut yang ada di kecamatan kepulauan (PP) yang disandari oleh KMP Baliho dan Sangke Palangga.
Surat perihal penutupan pelabuhan penyeberangan dan pelabuhan laut nomor 551/246/III/2020/Dishub tertanggal 27 Maret 2020, sudah disampaikan kepada GM PT. ASDP Indonesia cabang Selayar, Kepala UPP Kelas III Benteng, dan Kepala UPP Kelas III Benteng Jampea.
Selain itu surat yang sudah ditandatangani oleh Bupati Kepulauan Selayar H. Muh. Bali Ali akan menutup pelayaran kapal rakyat lintas kecamatan kepulauan dalam kabupaten, kecuali bagi kapal layar motor (KLM) yang mengangkut logistik barang.
Kepada para pengusaha jasa angkutan bus, truk, dan travel diminta agar dapat menyesuaikan perihal penutupan pelabuhan tersebut.
Penutupan pelabuhan ini dilakukan selama satu pekan terhitung Tanggal 30 Maret sampai dengan 6 April 2020, dan selanjutnya akan ditinjau kembali sesuai dengan situasi dan kondisi.
Sementara Kepala UPT Pelabuhan Penyeberangan Pamatata Syamsul Qadri kepada media ini menyampaikan bahwa mulai hari ini Senin 30 Maret pelabuhan Pamatata sudah ditutup.
“Jadi hari ini sudah tidak ada aktivitas penyeberangan. Alhamdulillah informasinya sudah sampai kepada masyarakat,” ujar Syamsul Qadri.
Syamsul Qadri mengemukakan bahwa semua kapal fery saat ini home base di Pelabuhan bira. Sembari menunggu pelabuhan dibuka kembali, pihaknya melakukan penyemprotan disinpektan di area Pelabuhan Pamatata.
Sekadar informasi, hingga berita ini diturunkan Kabupaten Kepulauan Selayar sudah masuk dalam zona kuning penyeberan covid-19. Update terbaru sebaran terbaru kasus covid-19 per 30 Maret 2020 pukul 07.15 wita, untuk Kabupaten Kepulauan Selayar ODP 28 orang, dengan rincian proses pemantauan 14 hari 27 orang, selesai pemantauan 14 hari/sehat 1 orang.
Sementara pasien dalam pengawasan (PDP) 1 orang.
Proses edukasi/isolasi mandiri tanpa gejala 310 orang, dengan rincian proses edukasi/isolasi mandiri 14 hari 280 orang, dan selesai edukasi/isolasi mandiri (sehat) 30 orang. (IM)