Selayarnews– Shalat ied Idul Fitri 1 Syawal 1443 H/ 2022 M telah dilaksanakan oleh ummat muslim di Kabupaten Kepulauan Selayar. Shalat ied yang berpusat di Lapangan Pemuda Benteng dihadiri Ribuan Jemaah dipimpin Imam Sholat Kepala KUA Bontomatene-Buki, H. Usman S.Ag.
Terpantau shalat ied turut dihadiri oleh Bupati Kepulauan Selayar H. Muhammad Basli Ali dan jajaran Forkopimda beserta keluarga memadati shaf shalat ied secara berjamaah.
Wakil Bupati Kepulauan Selayar, H. Saiful Arief selaku khatib dalam khotbahnya menyampaikan ummat muslim di Selayar harus senantiasa mengamalkan nilai-nilai puasa dalam kehidupan sosial kemasyarakatan.
“Puasa merupakan ibadah yang menyehatkan manusia, sebab puasa dapat menghilangkan penyakit rohani. Inti dari puasa pada dasarnya adalah bentuk pengendalian diri yang bertujuan agar kita meraih derajat sebagai orang-orang yang bertaqwa di hadapan Allah Swt,” kata Saiful Arief dihadapan ribuan jemaah shalat ied, Senin (2/5).
Nilai-nilai puasa menurut Saiful Arief merupakan penggambaran pengamalan Habluminallah dan Habluminannas ibadah puasa yang akan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
“Keseimbangan hubungan vertikal dan horizontal ditandai dengan seimbangnya hubungan yang berkaitan langsung dengan Allah yaitu Habluminallah dan hubungan sesama manusia Habluminannas. Sebagai contoh ketika manusia berzakat, zakat merupakan simbol hubungan vertikal dan horizontal. Bahkan selain zakat, kita dapat mengambil contoh ibadah shalat, shalat bisa kita gambarkan sebagai mi’raj kita. Shalat yang habluminnallah adalah shalat yang menjauhkan kita dari tindakan yang munkar,” ujarnya.
Dalam khotbahnya Saiful Arief juga berpesan kepada para jemaah shalat ied untuk senantiasa menjaga, merawat dan mencintai generasi penerus di Kepulauan Selayar.
“Puasa boleh berlalu, namun nilai-nilai didikannya harus menetap kepada tiap insan. Sebagai generasi pendamping kita harus saling menjaga, mencintai dan merawat generasi-generasi pelanjut yang membanggakan. Generasi penerus juga jangan lupa untuk tetap berkolaborasi. Untuk itu, mari kita pertahankan dan tingkatkan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi lintas instansi dan antar lembaga agar semua kesulitan dapat kita atasi,” pungkasnya. (AJ)