Benteng – Pandemi covid-19 telah membuat masyarakat untuk tinggal di rumah dalam upaya memutus mata rantai penyebaran virus corona di Kabupaten Kepulauan Selayar, menyusul dikeluarkannya edaran dan himbauan pemerintah untuk mematuhi protokol kesehatan.
Selama pandemi covid-19, masyarakat diimbau untuk tidak beraktivitas di luar rumah kecuali jika ada kepentingan yang mendesak.
Namun setelah kasus positif covid-19 sudah nihil, pola hidup normal baru atau new normal kembali diberlakukan oleh Bupati Kepulauan Selayar H. Muh. Basli Ali yang juga adalah Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19 Kabupaten Kepulauan Selayar.
Bupati memperbolehkan kembali masyarakat untuk beraktivitas di luar rumah, dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, karena virus corona belum sepenuhnya tuntas, terlebih masih ada daerah di luar Selayar yang malah meningkat penyeberannya.
Hal ini disampaikan oleh Bupati Kepulauan Selayar H. Muh. Basli Ali di hadapan masyarakat Desa Tanete Kecamatan Bontomatene dalam kunjungan silaturrahimnya pada Minggu (7/6/2020).
Menurut Basli Ali, tinggal di rumah dinilai tidak bisa selamanya diterapkan demi menjaga keseimbangan perekonomian masyarakat. Bahkan dengan beraktivitas di luar rumah kata dia, imunitas tubuh akan terjaga.
“Silahkan beraktivitas, tetapi tetap perhatikan protokol kesehatan. Hidup yang seterusnya dalam pembatasan, akan banyak hal yang berdampak, terutama perekonomian kita akan makin merosot,” ujar Bupati.
Bupati berharap covid-19 segera berakhir, sehingga kehidupan bisa berjalan lebih normal, khususnya roda perekonomian, meski harus mentaati sejumlah protokol kesehatan.
Sekadar diinfokan, dalam kunjungan silaturahim itu, Bupati Kepulauan Selayar juga menyerap sejumlah aspirasi dari masyarakat Desa Tanete. (HUMAS-IM)