Selayar – Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kepulauan Selayar mengumumkan perkembangan kasus pasien positif di ruang Media Center Posko Induk Tim GPP, Senin (13/7).
Didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan dr. Husaini, Kepala pelaksana BPBD Ansar Ahmad, Kepala Kejaksaan Negeri Selayar Adi Nuryadin Sucipto perwakilan dari Polres Selayar dan dari Kirim 1415 Kepulauan Selayar, Marjani Sultan selaku Sekretaris Tim GPP Covid-19) Kabupaten Kepulauan Selayar melaporkan perkembangan penanganan Covid-29 di Kabupaten Kepulauan Selayar.
Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang ada sebanyak 84 orang.
“Dengan rincian sementara dalam pemantauan 1 orang dan 83 orang selesai pemantauan dan dinyatakan sehat, ” Ungkapnya.
Lalu untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 7 orang dengan rincian 1 orang masih proses pengawasan, selesai pengawasan 3 orang dan meninggal dunia 3 orang.
Sementara untuk kasus Positif Covid-19 di Kabupaten Kepulauan Selayar, Marjani Sultan mengatakan mengalami peningkatan.
Tambahan kasus baru sebanyak 9 orang. Jadi total 23 orang dengan 11 orang sementara proses isolasi, sembuh 12 orang.
“Kesembilan tambahan tersebut saat ini menjalani isolasi dengan rincian 7 orang isolasi di Hotel dan 2 orang isolasi mandiri, sementara dipersiapkan untuk penanganan selanjutnya, ” Bebernya.
Pasien tambahan tersebut adalah :
1. DM (Pria, 54 tahun) Dusun Gantarang Lalangbata.
2. MU (Pria, 19 tahun) Dusun Gantarang Lalangbata.
3. MST (Wanita, 13 tahun) Dusun Gantarang Lalangbata.
4. AA (Wanita, 17 tahun) Dusun Onto Sapo.
5. LA (Wanita, 13 tahun) Dusun Onto Sapo.
6. SA (Wanita, 11 tahun) Dusun Onto Sapo
7. AR (Pria, 14 tahun) Benteng
8. RMN (Wanita, 41 tahun) Dueun Batupanyyu Desa Jambuiya.
9. HI (Pria, 15 tahun) Dusun Tinggisisila Desa Tanete.
“Dengan melihat kondisi tersebut, resiko penularan Covid-19 di Kabupaten Kepulauan Selayar semakin tinggi karena sudah ditemukan adanya penularan setempat atau transmisi lokal yang terjadi di beberapa tempat, ” Paparnya.
Sekretaris Tim GPP Marjani Sultan juga kembali mengingatkan agar mengedepankan protokol kesehatan demi mencegah penyebaran Covid-19.
“Untuk itu marilah kita membiasakan diri untuk menetapkan adaptasi kebiasaan baru menuju masyarakat produktif dan aman covid-19 dengan disiplin menjalankan protokol kesehatan, ” Tutupnya.
Bolls