Selayarnews.com – Ketua Program Studi Dirasah Islamiyah (Islamic Studies) Pascasarjana UIN Alauddin, Dr. Mohammad Sabri, M.A resmi dilantik menjadi Direktur Pengkajian Materi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
Pelantikan Dr.Mohammad Sabri sebagai Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan BPIP digelar di Gendung Mensesneg Jakarta, Senin (26/11/2018). Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI telah selesai menggelar seleksi terbuka pimpinan tinggi madya dan jabatan pimpinan tinggi pratama sejak April.
Setelah melalui seleksi, dengan formasi jabatan Direktur Pengkajian Materi BPIP, Sabri akhirnya esmi dilantiik hari ini.
Sabri mengatakan, dirinya dilantik sebagai Direktur Bidang Pengkajian Materi BPIP. Ia menyebutkan, bidang pengkajian materi, lebih kepada penguatan posisi pancasila sebagai ideologi negara. Hal ini mengandaikan, bahwa pembangunan karakter bangsa (nation character building ) menjadi sebuah keharusan sejarah (historical necessity) yang tak bisa ditawar.
Penguatan yang diwakili secara konseptual melalui Lima Sila itu, mesti ditopang nilai-nilai luhur yang dijunjung dan hidup di tengah masyarakat baik yang berbasis agama, kearifan atau pun budaya.
“Di titik ini kerjasama atau mengembangkan pola kemitraan dengan sejumlah institusi pendidikan dan kajian baik di kampus maupun di organisasi kemasyarakatan menjadi sesuatu yg mungkin,” tutur pria kelahiran Ujungpandang, 14 Juli 1967 seperti dikutip dari fajaronline.co.id.
Sejumlah ide akan dilakukan Anggota Dewan Pakar Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) itu, salah satunya ide “Jurnalisme Pancasila” atau apapun namanya.
“Inti gagasannya, kerja jurnalistik menginvestigasi nilai-nilai luhur agama dan budaya dalam jantung tradisi-tradisi masyatakat Indonesia. Hasilnya disosialisasikan melalui penulisan feuture atau esai di media,” ungkapnya.
****
DA