Selayarnews.com –
Badan Promosi Pariwisata (BPPD) Sulawesi Selatan menggelar Round Table Discussion dengan tema “Masa Depan Marine Tourism Di Sulawesi Selatan” dengan menghadirkan narasumber dari berbagai latar belakang dibidang Pariwisata (Rabu 29/8/2018).
Bertempat di Hotel Harper Perintis Jl.Perintis Kemerdekaan Makassar, Hadir sebagai Narasumber dalam Diskusi ini antara lain Wakil Bupati Kepulauan Selayar Dr.H.Zainuddin,Sh.,MH, Andi Januar Jaury Dharwis Kepala BPPD Sulsel, Ketua DPD Asita Sulsel Didi L Manaba, Ketua BPD PHRI Sulsel Anggiat Sinaga, Pengamat dan Konsultan Marine Tourism Paulus Mintarga, I Gede Arya dari Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA).
Dalam pemaparannya Ketua Badan Promosi Pariwisata SulSel Andi Januar Jaury Dharwis mengungkapkan bahwa dengan ditetapkannya Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Selayar tentu akan berdampak kedaerah daerah lain yang ada di Sulawesi Selatan.
“Secara Geo Strategi dan Geo Ekonomi KEK Pariwisata Selayar akan mampu memberikan dampak sistemik dan Kabupaten Kepulauan Selayar saat ini merupakan representasi wisata Bahari Sulawesi Selatan” Ungkap Andi Januar.
“Saya berharap semua stake holder yang ada di Sulawesi Selatan dapat bersinergi karena hadirnya KEK Pariwisata Selayar ini menjadi tonggak bangkitnya wisata Bahari Sulawesi Selatan dan KEK Pariwisata Selayar ini berkah untuk Sulawesi Selatan” Tegasnya.
Sementara itu Pengamat dan Konsultan Marine Tourism, Paulus Mintarga mengungkapkan bahwa secara Geografis maka Selayar ini bisa dikatakan adalah kolaborasi antara Karibia dan Maldives.
“Secara kondisi Geografis dan keindahan selayar ini bisa dikatakan kolaborasi antara Kepulauan Karibia dan Maldives sehingga sangat potensial dikembangkan kedepannya” Ujar Paulus Mintarga.
****
DA