Benteng – Sekelompok pemuda yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Peduli Penanganan Covid-19 Kepulauan Selayar (AP3CS) menggelar bakti sosial dengan membagikan paket sembako ke warga Kepulauan Selayar.
Ada sebanyak 75 paket sembako yang disalurkan ke warga Selayar yang terhambat pendapatan perekonomiannya karena pandemi covid-19.
“Jadi ada sebanyak 75 paket yang kita salurkan, 25 paket berisi beras 10 Kg dan 50 paket berisi 5 Kg yang masing-masing dalam satu paket dimuat minyak goreng 1 liter. Paket sembako yang kita salurkan diserahkan ke warga kurang mampu yang pendapatan perekonomiannya terhambat akibat pandemi covid-19,” kata Febrianto, Koordinator AP3CS, Senin (20/4/2020).
“Yang 10 Kg ditujukan untuk kepala keluarga yang anggota keluarganya dalam satu rumah 5 orang atau lebih, sementara yang 5 Kg untuk kepala keluarga yang anggota keluarganya dibawah 5 orang,” tambahnya.
Menurut Febrianto, beras yang disalurkan berasal dari padi lokal di Kepulauan Selayar tepatnya di Pulau Jampea, Kecamatan Pasimasunggu Timur. Dipilihnya sumber beras dari Pulau Jampea agar pangan lokal digunakan juga sekaligus membantu perekonomian petani lokal di Selayar.
“Kita telah koordinasi dengan pengepul beras di Pulau Jampea untuk mengirimkan beras sebanyak 0,5 ton, jadi ada sebanyak 10 karung yang masing-masing karung berisi 50 Kg beras,” ujar Febrianto.
“Dipilihnya pangan lokal karena pertimbangan sosial ekonomi-kerakyatan yaitu membantu perekonomian petani lokal di Kepulauan Selayar. Jadi yang terbantu dari kegiatan ini ialah warga kurang mampu yang pendapatannya terhambat karena pandemi dan petani lokal di Selayar,” tambahnya.
Febrianto berharap sembako yang disalurkan oleh relawan AP3CS dapat membantu kebutuhan pangan warga di Selayar selama pandemi covid-19 menjangkiti bangsa.
“Kita berharap semoga bantuan yang kita salurkan dapat meringankan beban saudara-saudara kita yang perekonomiannya terhambat. Dan kebutuhan pangan mereka tercukup selama masa pandemi covid-19,” pungkas Febrianto.
“Selama kaki masih menjajaki Bumi membantu sesama adalah hal yang baik, sekecil apapun itu,” tutupnya.